News Penajam – Pemkab Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, menerima hibah instalasi pengolahan air (water treatment plant/WTP) berkapasitas 50 liter per detik dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sebagai bagian dari dukungan infrastruktur untuk kawasan penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Fasilitas WTP ini dibangun oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya di kawasan intake Sungai Telake, Kecamatan Sepaku, yang juga berdampingan dengan WTP kapasitas 300 liter per detik penunjang penyediaan air bersih IKN.
Baca Juga : Kabupaten Penajam bangun desa melalui Sekolah Inovasi Desa
Mampu Layani Hingga 5.000 Sambungan Baru
Menurut informasi, instalasi ini mampu melayani hingga 5.000 sambungan baru air bersih, memberikan manfaat besar bagi warga di Kecamatan Sepaku yang menjadi bagian penting dalam pengembangan kawasan IKN.
Pada tahap awal, Pemkab PPU menargetkan 1.000 sambungan rumah tangga baru, sekaligus melayani kebutuhan air bersih kantor pemerintah dan swasta di sekitar wilayah tersebut.
“Kami apresiasi dukungan pemerintah pusat terhadap pembangunan infrastruktur. Ini bentuk sinergi luar biasa untuk mendukung kemajuan daerah,” ujar Bupati PPU, Mudyat Noor, Rabu (30/7/2025).
Pemkab PPU Siap Kelola Secara Berkelanjutan
Bupati Mudyat Noor menegaskan bahwa pemerintah kabupaten memiliki tanggung jawab penuh terhadap aspek teknis-operasional, pemeliharaan aset. Pengelolaan lingkungan, hingga kesiapan SDM untuk menjamin kelangsungan layanan air bersih di wilayah tersebut.
WTP ini bukan hanya untuk pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Tapi juga sebagai bagian dari strategi jangka panjang membangun ekosistem kota modern yang terintegrasi dengan IKN.
Dukungan Penuh untuk Layanan Air Bersih
Evry Biaktama Meliala. Plt Kepala Balai Penataan Bangunan Prasarana dan Kawasan Wilayah Kalimantan Timur. Menyampaikan bahwa hibah ini merupakan langkah awal untuk menciptakan kolaborasi yang lebih besar ke depan.
“WTP ini akan membantu masyarakat Kecamatan Sepaku memenuhi kebutuhan air bersih. Kolaborasi berkelanjutan antara pusat dan daerah sangat penting untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik,” ungkap Evry.
Kesimpulan
Hibah WTP dari Kementerian PUPR menjadi bukti konkret komitmen pemerintah pusat dalam mendukung daerah penyangga IKN. Dengan kapasitas memadai dan target ribuan sambungan baru, WTP ini diharapkan mampu mengangkat kualitas hidup masyarakat. Sekaligus memperkuat pondasi layanan dasar perkotaan modern di wilayah Kalimantan Timur.
