, ,

BPBD Penajam Paser Utara imbau warga tetap waspada perubahan cuaca ekstrem yang mulai melanda wilayah pesisir Kalimantan Timur

by -114 Views
telkomsel

News Penajam  – Cuaca ekstrem melanda wilayah Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, pada Senin sore (7/10/2025). Hembusan angin kencang disertai hujan deras mengakibatkan satu rumah warga di Kelurahan Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam, mengalami kerusakan cukup parah pada bagian atap dan dinding.

BPBD Kabupaten PPU imbau warga waspada cuaca ekstrem laut - ANTARA News Kalimantan  Timur
BPBD Penajam Paser Utara imbau warga tetap waspada perubahan cuaca ekstrem yang mulai melanda wilayah pesisir Kalimantan Timur

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WITA saat hujan deras mengguyur kawasan pesisir. Sejumlah warga sempat panik karena angin bertiup kencang dan menumbangkan beberapa pohon di sekitar permukiman.

Baca Juga : Pemkab PPU Kembali Raih Predikat Kabupaten Informatif


Atap Rumah Roboh, Warga Sempat Mengungsi

Rumah yang rusak diketahui milik Samsudin (48), seorang nelayan setempat. Bagian atap rumahnya terlepas dan sebagian dinding kayu ambruk akibat terjangan angin. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

“Waktu itu anginnya tiba-tiba kencang sekali, suara atap berderak dan langsung terlepas. Saya dan keluarga cepat keluar rumah untuk menyelamatkan diri,” ujar Samsudin saat ditemui di lokasi.

Pasca-kejadian, warga sekitar bergotong royong membantu membersihkan puing-puing bangunan. Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU juga langsung turun ke lokasi untuk melakukan pendataan dan memberikan bantuan sementara.


BPBD Lakukan Penanganan Cepat

Kepala Pelaksana BPBD Penajam Paser Utara, Dedi Gunawan, mengatakan pihaknya telah menurunkan tim reaksi cepat (TRC) untuk membantu korban terdampak dan melakukan asesmen kerusakan.

“Kami sudah menyalurkan bantuan darurat berupa terpal, bahan makanan, serta peralatan kebersihan untuk keluarga korban. Saat ini, rumah masih dalam tahap perbaikan sementara dibantu warga sekitar,” jelas Dedi.

Selain rumah Samsudin, BPBD juga mencatat sejumlah pohon tumbang di beberapa titik, namun tidak sampai menimbulkan kerusakan berat atau korban luka. Pihaknya mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi angin kencang dan hujan intensitas tinggi yang masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan.


Peringatan Cuaca Ekstrem dari BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Balikpapan sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk wilayah Kalimantan Timur, termasuk Kabupaten Penajam Paser Utara. Fenomena ini dipicu oleh perubahan pola angin monsun dan meningkatnya suhu permukaan laut, yang menyebabkan pembentukan awan hujan lebih cepat.

“Kami mengimbau masyarakat untuk memperhatikan kondisi sekitar dan segera mencari tempat aman bila terjadi angin kencang,” tulis BMKG dalam keterangan resminya.


Warga Diharapkan Tetap Siaga

Pemerintah daerah melalui BPBD juga mengingatkan agar warga memeriksa kondisi rumah masing-masing. Terutama bagian atap dan pohon di sekitar pekarangan, guna menghindari potensi bahaya saat cuaca ekstrem.

Hingga Selasa pagi, kondisi cuaca di wilayah Penajam mulai membaik. Namun, petugas tetap siaga melakukan pemantauan di sejumlah kawasan pesisir yang rawan terdampak angin kencang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.